Jalur Hukum Ditempuh Untuk Selesaikan Kasus Penamparan Petugas Avsec

Insiden penamparan petugas Aviation Security (AVSEC) oleh calon penumpang terekam CCTV bandara Sam Ratulangi, Manado. Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan selaku regulator penerbangan nasional akan melaporkan hal tersebut ke petugas hukum yang berwajib.

Kepala Kesatuan Pelaksana Pengawasan Pelabuhan Udara (KP3U) Bandara Sam Ratulangi juga telah membuatkan laporan untuk di BAP dan petugas AVSEC yang merupakan korban juga telah di visum.

Dirjen Perhubungan Udara, Agus Santoso menghimbau untuk belajar dari kejadian tersebut dan mengharapkan para petugas penerbangan tidak takut dalam bertugas.

Patut diketahui bahwa setiap petugas penerbangan nasional yang sedang bertugas dilindungi oleh hukum. Payung hukum yang melindungi mereka antara lain Undang-Undang no.1 tahun 2009 tentang Penerbangan ddan Undang-Undang lain seperti kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Basarnas Nyatakan 5 Penumpang Pesawat AMA Tewas

Pesawat milik Association Mission Aviation (AMA) yang hilang kontak pada Rabu kemarin telah ditemukan. Dilaporkan seluruh penumpang beserta kru pesawat juga ditemukan tewas.

Dikatakan oleh Direktur PT AMA Papua, Djarot Soetanto, “Baru saja kami menerima informasi dari tim Basarnas bahwa seluruh penumpang pesawat dan kru meninggal”.

Sebelumnya, proses evakuasi sempat terkendala cuaca. Pesawat yang hilang kontak dan ditemukan jatuh itu merupakan jenis Pilatus Porter nomor register PK-RCX.

Associated Mission Aviation (AMA) merupakan Penerbangan Misi Katolik yang berbasis di Papua dan terbentuk pada tanggal 23 Maret 1959. Pada tahun 2014, AMA membuka delapan landasan pacu baru di desa-desa yang sebelumnya tidak dapat diakses oleh udara. AMA beroperasi di bawah Part 135 charter certificate dari 5 pangkalan di sekeliling pulau, dan berkomitmen penuh untuk melayani penduduk Papua di daerah terpencil.

Potensi Daya Tarik Wisata Berbasis Agro & Petualangan Di Sleman

Selain candi seperti Candi Prambanan, Kabupaten Sleman mempunyai potensi wisata yang berbasis Agro-Petualangan di Karangwetan Berbah Sleman, yaitu Kebun Buah Karang Wetan dengan luas 6,84 Ha.

Lokasi ini berdekatan dengan Obyek wisata Lava Bantal dan beberapa daya tarik wisata lainnya. Lokasi ini juga sangat mudah dijangkau dari Bandara Adisucipto, Yogyakarta, Jalan Utama Yogyakarta – Solo, dan jalan Utama Yogyakarta – Gunung Kidul. Dengan kontur tanah yang demikian, kedekatan dengan beberapa daya tarik wisata, kemudahan akses, lokasi sangat tepat dikembangkan sebagai Daya Tarik Wisata berbasis Agro-Petualangan.

Disamping itu kawasan Karangwetan Berbah Sleman juga merupakan daerah yang potensial untuk aktivitas maupun atraksi sebagai daya tarik wisata seperti Camping, Outbond, Hiking/Trekking, Offroad, dan kegiatan lainnya.

Potensi wisata lainnya adalah lembah di bawah Tebing Breksi. Terbentuknya tebing ini tidak secara alami terbentuk tetapi terkikis oleh penambangan warga sekitar yang menjadikan tempat ini unik untuk dikunjungi.

Akibat Cuaca Buruk Pesawat AMA Ditemukan Hancur

Pesawat jenis Pilatus milik Associated Mission Aviation (AMA) yang hilang kontak dalam penerbangan dari Wamena menuju Derakma, Papua, telah ditemukan di kawasan pegunungan Wamena yang berada di ketinggian 8.500 kaki.

Pesawat telah ditemukan dan terlihat dengan keadaan pesawat hancur. Namun evakuasi belum dilakukan karena cuaca mulai berkabut.

Pesawat milik AMA sebelumnya dilaporkan hilang kontak setelah 8 menit lepas landas. Pesawat dengan nomor penerbangan PK-RCX itu dipiloti oleh Wouter Mulders dan Kopilot Wido Naibaho tersebut hilang kontak karena cuaca buruk.

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Kembangan RET Untuk Kecepatan Pergerakan Pesawat

Untuk mengakomodasi lebih banyak pergerakan pesawat di bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan (LPPNP) atau AirNav Indonesia cabang Denpasar Bali berencana mengembangkan Rapid Exit Taxiway (RET).

RET adalah jalan penghubung landas pacu dengan rancangan sudut yang tajam. itu akan membuat pesawat yang mendarat dapat segera keluar dari landasan pacu pada tingkat kecepatan yang masih cukup tinggi untuk masuk ke apron atau pelataran parkir pesawat.

Saat ini, dua RET yang ada bisa melayani 27 pergerakan pesawat terbang selama satu jam. Jika ditambah, maka paling tidak 30 pergerakan pesawat terbang sejam bisa terjadi.

Pada angka 27 pergerakan pesawat terbang sejam saja, menjadikan Bandara Internasional Ngurah Rai sebagai bandara komersial tersibuk di Indonesia. Hampir tiap dua menit ada pesawat terbang yang mendarat atau lepas landas di landasan pacu berazimuth 270-90 itu.

General Manajer LPPNP Indonesia Cabang Denpasar Bali, Maskon Humawan mengatakan RET akan dikembangkan untuk mendukung target Kemenpar yang kekurangan 2 juta seat tahun ini.

“RET ini dibuat khusus agar pesawat keluar dari landasan secara cepat. Begitu mendarat dengan kecepatan tinggi, pesawat terbang masih bisa keluar. Kalau sekarang, berhenti pelan-pelan,” katanya.

Dengan masuk ke apron pesawat secara pelan-pelan itu, lanjut dia, maka membuat pergerakan pesawat terbang di landas pacu terbatas. Sedangkan pesawat terbang yang akan mendarat dan tinggal landas cukup banyak.

Tertibkan Sinar Laser PT Angkasa Pura Lakukan Aksi Simpatik

Adanya serangan sinar laser yang sempat membuat tujuh pesawat mengalami gangguan pendaratan di Makassar, membuat Otoritas bandara V Makassar bersama dengan kepolisian bandara Sultan Hasanuddin mengadakan Aksi Simpatik Penertiban Gangguan Laser.

Aksi simpatik ini akan dilaksanan secara persuasif kepada penjual dan pengguna sinar laser yang dilangsungkan selama 3 hari dibeberapa lokasi yang berada di Makassar.

Aksi ini juga turut didukung oleh PT Angkasa Pura I, Perum LPPNPI Makassar, pihak maskapai serta pangkalan udara Sultan Hasanuddin Makassar.

Untuk memaksimalisasi aksi ini, terdapat 3 tim telah dibentuk untuk melakukan penertiban penjualan laser. Tim pertama akan melakukan penertiban disekitar wilayah Sudiang, Daya dan BTP, tim kedua akan melakukan penertiban di sekitar Jembatan Kembar Gowa sedangkan untuk sekitar Veteran, pasar Pa’baeng-baeng serta Sungguminasa akan dilakukan oleh tim ketiga.

Sinar-sinar dari mainan laser tersebut dikatakan dapat membuat temporary blind pada mata pilot sehingga dapat membahayakan penerbangan.

Dilaporkan penyalahgunaan sinar laser pada Ramadan dan Lebaran meningkat jika dibandingkan dengan waktu sebelumnya. Dalam 3 bulan, dilaporkan ada 15 kali serangan sinar laser.

Pasca Insiden Pemukulan Avsec PT AP I Angkat Bicara

Insiden arogansi calon penumpang terjadi di bandar udara (bandara) Sam Ratulangi, Manado. Seorang calon penumpang menampar seorang petugas pengaman bandara atau Aviation Security (Avsec) karena menolak saat dimintai melepas jam tangan ketika akan melintas di X-Ray. Rabu (5/7).

Sikap arogan yang ditunjukan calon penumpang tersebut diduga lantaran dirinya mengaku sebagai istri dari pejabat bintang satu.

Terkait insiden ini, PT Angkasa Pura I selaku pengelola bandara mengatakan menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut.

” Petugas Avsec sudah melakukan pemeriksaan calon penumpang di SCP 2 sesuai dengan SOP dari Kementerian Perhubungan, khususnya Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomir: SKEP/2765/XII/2010 tentang Tata Cara Pemeriksaan Keamanan Penumpang, Personel Pesawat Udara, dan Barang Bawaan yang Diangkut Dengam Pesawat Udara dan orang Perseorangan; khususnya pasal 23,” ungkap Awaluddin, Corporate Communication Department Head PT Angkasa Pura I (Persero).

Maskapai Ini Hidangkan Makanan Yang Merusak Selera

Maskapai penerbangan asal Korea Utara,Air Koryo mendapat predikat sebagai maskapai dengan hidangan terburuk versi Skytrax.

Ada satu hidangan dari Air Koryo yang begitu fenomenal hingga diulas negatif oleh banyak orang. Makanan tersebut adalah burger.

Separah apa sebenarnya, hingga sepotong burger dapat merusakan reputasi penerbangan?

“Kami punya tempat yang cukup lega, stafnya ramah dan berpakaian dengan tepat. Makanannya adalah burger dengan daging misteri, yang mana sangat tak enak sampai aku tak bisa menyelesaikannya,” kata salah satu pengulas di Skytrax.

Salah satu penulis dari Los Angeles Times, Alec Ash menyebutkan jikaburger dari Air Koryo adalah salah satu burger paling tak enak yang pernah dimakan.

“Ada saus merah misterius ketika dagingnya ditekan. Tapi untungnya itu terlalu encer untuk disebut darah,” kata penulis untuk Vice, Jamie Fullerton.

Meski begitu, tak sedikit pula yang menyebut burger Air Koryo sebenarnya enak.

” Burger Air Koryo yang terkenal itu sangat enak dan aku mau menambah. Pengalaman yang menyenangkan,” tulis Brit Roger Tilling.

Pemandu tur Korea Utara, Simon Cockerell mengatakan jika burger Air Koryo sebenarnya biasa, namun banyak orang yag menggangap aneh karena ada burger di maskapai Korea Utara.

Tak hanya burger, maskapai Air Koryo juga menyajikan hidangan lain yakni hidangan ala Korea.

Drone Internet Facebook Siap Mengudara Mengirimkan Koneksi

Sukses uji coba, Drone Facebook (Aquila) sebentar lagi akan mengudara dan siap melayani 4 Miliar penduduk dunia, Pengujian Aquila berlangsung di Arizona, Amerika Serikat. Namun ini bukan kali pertama Aquila dites oleh Facebook. Sebelumnya, drone internet tersebut pernah uji terbang perdana pada Juli 2016. Namun disayangkan di akhir tahun 2016, pengujian pesawat tanpa awak itu sempat mengalami kecelakaan.

Sebelumnya rancangan drone tersebut ternyata masih memiliki kelemahan di bagian strukturnya. Kelemahan struktur drone Aquila ini terungkap setelah penyelidik keselamatan transportasi AS, NTSB, mengatakan bahwa mereka sedang melakukan investigasi. Penyelidikan tersebut terkait dengan insiden kegagalan struktur (patah) drone Facebook saat uji terbang perdana pada 28 Juni lalu.

NTSB juga mengklasifikasikan kejadian patahnya struktur drone Facebook itu sebagai kecelakaan. Artinya, kerusakan yang dialami drone Facebook cukup substansial. Meski demikian, tidak ada korban jiwa atau efek kerusakan lain yang dihasilkannya.

Namun dalam proses pengujian, Facebook menyematkan banyak sensor di tubuh drone internet ini. Selama pengujian, drone terbang selama 1 jam 46 menit di atas ketinggian 3.000 kaki atau sekitar 910 meter.

Selama terbang, drone dengan bobot 450 kilogram itu dioperasikan secara autopilot. Meski demikian, ada tim yang memantau langsung untuk manuver dari drone yang punya bentang sayap lebih panjang dari Boeing 747 ini.

Tim penguji drone mengaku senang karena hasilnya memperlihatkan perkembangan yang signifikan dari sebelumnya.

“Kami berhasil mengumpulkan banyak data untuk membantu mengoptimalkan efisiensi Aquila. Belum ada pesawat tak berawak terbang selama berbulan-bulan, jadi kita perlu mengatur setiap detailnya,” ujar pendiri sekaligus CEO Facebook Mark Zuckerberg, Selasa (4/7/2017).

Facebook berharap nantinya, sekelompok Aquila bisa terbang setidaknya selama tiga bulan di ketinggian 18 kilometer dan berkomunikasi satu sama lain untuk menghantarkan akses internet.

Zuckerberg mengatakan rencana jangka panjang dari Aquila ini dapat menyediakan akses internet kepada sekitar 4 miliar orang yang saat ini dikatakan dalam ‘kegelapan’.

“Ketika Aquila telah siap, itu akan menjadi pesawat bertenaga surya yang memancarkan konektivitas internet ke seluruh dunia,” ungkapnya.

Laptop Keluarkan Asap Buat Penerbangan Jetblue Mendarat Darurat

Selalu menjunjung tinggi keamanan dalam penerbangan setiap maskapai harus punya proteksi dini terkait keselamatan penerbangan, apapun resiko yang harus di ambil oleh maskapai tersebut sudah pasti mereka mengutamakan keselamatan para penumpang pesawat, hal itu terjadi ketika maskapai JetBlue (AS) di kejutkan dengan kepulan asap yang muncul di kabin pesawat.

Usut punya usut, rupanya asap ini berasal dari sebuah tas penumpang yang berisi laptop. Kabar ini pun langsung menjadi pemberitaan beberapa media internasional.

Di tengah perjalanan, rupanya ada asap yang muncul di kabin pesawat. Akhirnya untuk menghindari kejadian yang lebih parah, pesawat JetBlue tersebut terpaksa melakukan pendaratan darurat di Michigan. Laptop yang menyebabkan kekacauan tersebut akhirnya diamankan oleh petugas.

Tidak disebutkan apa merk laptop tersebut. Petugas hanya menyebut asap itu berasal dari baterai laptop, namun tidak dirinci baterai jenis apa dan berasal dari laptop merk apa.

Tidak ada penumpang yang dilaporkan terluka akibat insiden ini. Pesawat kemudian melanjutkan perjalanan dan tiba dengan selamat di San Fransisco.

Kejadian ini membuktikan bahwa larangan membawa laptop ke dalam kabin pesawat yang diinisiasi Federal Aviation Administration (FAA) memang patut dipertimbangkan. Buktinya, gara-gara laptop mengeluarkan asap, sebuah pesawat di AS harus mendarat darurat. Saat ini, otoritas pengatur kebijakan penerbangan di Eropa juga tengah mengkaji kebijakan yang serupa.

NAM Air Punya Pesawat ATR Baru Untuk Jelajahi Indonesia

NAM Air resmi mendatangkan pesawat jenis ATR 72-600 dengan registrasi PK-NYY pada Senin, 3 Juli 2017. Pesawat ini adalah pesawat bermesin turbo propeller pertama yang akan dimiliki oleh Sriwijaya Air Group dan rencananya akan digunakan untuk melayani hingga rute-rute terdalam di Indonesia seperti Papua, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara dan Kepulauan Jawa yang memiliki bandara dengan spesifikasi terbatas dan hanya mampu melayani pesawat-pesawat tipe kecil seperti ATR 72-600 ini.

Pesawat ini adalah satu dari enam unit yang telah dipesan. Dengan pesawat ini, Sriwijaya Air Group semakin memantapkan posisi NAM Air sebagai pengumpan (feeder) Sriwijaya Air sebagai induk yang melayani kota-kota besar di Indonesia.

Diharapkan dengan kehadiran ATR 72-600 ini, kami bisa mengkoneksikan kota-kota terdalam Indonesia dan membantu perkembangan ekonomi dan infrastruktur daerahnya, seperti yang pernah kami lakukan di Malang, Lubuklinggau, Silangit dan beberapa daerah lainnya Ujar Agus Soedjono, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Group.

Dipilihnya pesawat dengan tipe ATR 72-600 ini bukan tanpa alasan. Pesawat ini memiliki seats capacity sebanyak 72 kursi yang bisa menampung cukup banyak penumpang dengan daya jelajah hingga 1.500 km. Selain itu, pesawat ini juga memiliki fitur-fitur canggih yang bisa menunjang kenyamanan dan keamanan penerbangan, seperti fitur boost yang amat berguna ketika lepas landar di jalur pendek dan dan Multi-Purpose Computer (MPC) yang akan meningkatkan keamanan penerbangan dan kemampuan operasionalnya.

Selain itu kondisi cabin pesawat juga dilengkapi dengan sistem pencahayaan baru dan kursi dengan seat pitch 31 inchi yang membuat pengalaman terbang menjadi lebih nyaman. Dengan menggunakan mesin turbo propeller, kebisingan pesawat bisa diredup dengan signifikan.

Dalam perencanaannya, NAM Air akan mendatangkan lima pesawat lainnya dalam beberapa bulan ke depan, sehingga sampai dengan akhir tahun 2017 nanti, NAM Air akan memiliki enam unit pesawat ATR 72-600 dan 10 unit Boeing 737-500.

Bandara Di Meksiko Buat Aturan Untuk Kurangi Delay

Untuk mengurangi jadwal penundaan penerbangan demi meningkatkan layanan bagi wisatawan di bandara internasional Mexico City yang padat, Alejandra Palacios, seorang pengamat asal Meksiko meminta agar bandara dapat mengambil langkah tegas.

Dilansir dari Reuters, Ia mengatakan, bandara harus memberikan aturan yang jelas mengenai penggunaan slot kepada maskapai dan dalam keadaan apa bandara dapat mengambil slot.

Sebagai contoh, maskapai penerbangan yang sering menunda penerbangan di slot tertentu maka akan kehilangan slot tersebut, kata Palacios. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan meningkatkan efisiensi di bandara yang belum dapat berkembang dalam beberapa tahun terakhir, untuk mengikuti permintaan yang terus meningkat.

Menurut data yang dikumpulkan pemerintah, maskapai penerbangan terkemuka Meksiko Aeromexico, dan sainganannya Interjet dan Volaris, serta maskapai asing yang beroperasi di bandara tersebut, telah melayani lebih dari 41 juta penumpang tahun lalu.

Meksiko sedang membangun bandara yang lebih besar yang terletak di Ibu kotanya, senilai $13 miliar, dan dijadwalkan akan selesai pada 2020 nanti, bandara baru ini disebut dapat melayani sekitar 68 juta penumpang setiap tahunnya.

airport.id

Jenis-Jenis Router dan Cara Kerjanya dalam Jaringan Modern

Review GoPro Hero 11: Spesifikasi, Harga, dan Fitur Unggulannya

Klasik atau Modern? Panduan Memilih Jam Tangan Pria yang Tepat

Daftar Harga Motor Listrik Terbaru 2024, Ini yang Menerima Subsidi!

Resmi Rilis di Indonesia Pada November 2023, Ini Spesifikasi Poco C65

Menjelajahi Pesona Jogja: Panduan Lengkap untuk Liburan Tak Terlupakan

Indonesia Kembali Jadi Tujuan Eksplorasi Perusahaan Migas Global, Daya Saing Harus…

IPA Convex Soroti Peran Strategis Industri Migas Mendukung Ketahanan Energi dan…

IFRA x ICE 2025 Resmi Ditutup, Dorong Pertumbuhan Waralaba Nasional dan…