Dari awal dibuat terminal baru Bandara Husein Sastranegara, Jalan Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, memang sudah dikonsepkan sebagai galeri seniman. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil Menyebutnya sebagai bandara tematik.
Melihat interior terminal tersebut, memang unik dengan nuansa seni khususnya seni lukis. Dilantai 2 terminal terdapat karya lukisan dari seniman John Martono yang dipajang dihampir semua bagian tembok terminal. Semua titik lukisan yang berwarna-warni tersebut cocok untuk di jadikan spot foto.
Lelaki yang biasa disama Kang Emil itu mengecek sendiri bagaiaman progres pembangunan terminal baru Bandara Husein Sastranegara. Ia pun kagum dengan karya seni yang menghiasi terminal tersebut. Beberapa kali bahkan Emil mengabadikan karya lukis itu lewat kamera tabletnya.
“Memang tidak terlalu besar, tapi ingin memaksimalkan. Jadi konsepnya seperti galeri, kemana pun dilihat semua senang,” katanya.
Menurutnya, hampir semua bandara di dunia sekilas rupanya sama. Namun harus ada ciri khas dan pembeda agar berkesan bagi siapa saja yang masuk ke bandara tersebut. “Bandara itu mirip-mirip, harus ada pembeda. Di sini suasana seninya harus terasa. Seniman dikita kan banyak sekali. Ada kecapi suling juga nanti sehingga kesannya seperti bukan di Bandara. Suasana seni tradisional dan modernnya ada,” ujarnya.