Diharapkan Selesai 2018, Bandara Toraja Dikebut Pengerjaannya

227

Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo meminta Bupati Tana Toraja untuk segera merampungkan pembangunan Bandara Buntu Kunik yang terletak di Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja pada 2018 mendatang.

“Kemarin memang sempat bermasalah, salah satunya karena perhitungan biaya yang cukup tinggi untuk satu bandara yaitu Rp 2 triliun, tapi anggarannya itu sudah disetujui,” tegas Syahrul.

Menurutnya, masalah anggaran ini menjadi salah satu kendala dalam pembangunan bandara tersebut. Persoalan dari pembebasan lahan, Pra Feasibility Study tahun 2010, Surat Irjen Kemenhub tahun 2016, hingga perseteruan antartokoh masyarakat Toraja muncul akibat ketidakjelasan dari bandara yang direncanakan berstandar Internasional ini.

“Saya sudah melaporkan ke presiden dan wakil presiden, agar pembangunan bandara yang menjadi kebanggaan Toraja ini dapat dilanjutkan dan diselesaikan,” ungkap Syahrul.

Namun ia mengatakan pembangunan bandara akan tetap dilanjutkan dengan adanya suntikan dana senilai Rp 400 miliar dari Kemenhub.

Ia berharap, agar Bandara Buntu Kunik ini dapat segera dirampungkan, minimal tahun depan sudah dapat digunakan untuk mendarat pesawat dengan body besar. Selain itu juga dapat mendukung pariwisata yang ada di Toraja.

“Saya harap 2018 atau 2019 sudah bisa digunakan,karena inikan sudah mendapat suport juga dari Pemerintah,” tegasnya.

Seperti diketahui, pembangunan Bandara Buntu kuni menjadi perhatian pemerintah pusat, setelah Wakil Presiden Jusuf Kalla beberapa waktu lalu, pernah mengunjungi Toraja

Baca juga:  Bea Cukai Perketat Penjagaan di Bandara Husein Sastranegara
Previous articleBandara El Tari Kupang Berinovasi Mempercantik Diri
Next articleTernyata AC Pesawat Mampu Halau Virus Penyakit Loh