Tempat Wisata Menarik Dan Shopping di VENICE

517

Piazza San Marco
Piazza ini adalah salah satu simbol kota Venice dengan arsitektur yang indah. Ciri khas piazza ini adalah menara yang memiliki ketinggian hampir 100 meter, dari puncak menara ini kita bisa melihat kota venice secara keseluruhan. Di sekitar Piazza terdapat lapangan yang sangat luas dan diramaikan oleh ratusan burung merpati.

Pulau Murano
Merupakan pusat kerajinan gelas Italia, disana Anda bisa melihat perajin membuat gelas gelas unik dengan kualitas tinggi.

Rialto Bridge
Salah satu jembatan tertua dari empat jembatan yang merentang di Grand Canal (Venice). Penyebarangan Canal pertama adalah jembatan ponton yang dibangun pada 1181. Berkat pengembangan Pasar Rialto lalu lintas di jembatan meningkat maka pada tahun 1255 digantikan menjadi sebuah jembatan kayu. Pada awal abad ke-15, toko-toko yang dibangun di sepanjang sisi jembatan yang diasuransikan uang untuk pemeliharaan (karena pajak yang dibayar oleh pemilik toko). Jembatan ini sebagian terbakar pada tahun 1310, sedangkan pada tahun 1444 runtuh menimpa orang banyak yang menonton sebuah parade perahu dan rubuh lagi di 1524. Jembatan batu yang sekarang selesai pada 1591. Jembatan ini menjadi salah satu yang HARUS Anda datangi ketika berada di Venice, karena pada malam hari, jembata ini sangatlah indah dan romantic.

Fondaco dei Turchi
Gedung ini dibangun pada awal abad ke-13 oleh Giacomo Palmieri, konsul dari Pesaro di pantai Atlantik, yang melarikan diri ke Venezia dan ia membangun salah satu keluarga bangsawan terbesar di kota ini. Pada tahun 1621, “The Pessaro Family” menyewa istana untuk pedagang Utsmani dan sejak saat itu istana ini dikenal sebagai Fondaco dei Turchi (Gudang Turki). Kemudian, ketika perdagangan dengan Timur mulai menurun, istana ini ditinggalkan oleh Utsmani dan akhirnya jatuh ke dalam kehancuran. Pada tahun 1880, Dewan Kota Venezia membeli Fondaco dan direnovasi, dan tetap mempertahankan karakteristik bangunan asli, yaitu Venezia-Bizantium façade yang tertutup marmer. Gedung ini telah menjadi “The Home Natural History Museum” di Venezia sejak 1924.

Ca’ Mocenigo Ca ‘Mocenigo 
Keluarga Mocenigo, dari Lombardia, menetap di Venezia dan menjadi salah satu simbol kota itu sendiri. Salah satu cabang keluarganya tinggal di San Stae, dimana salah satu bangunan paling mencolok di Venezia yang dibangun adalah Ca ‘Mocenigo, dibangun dengan pintu masuk utama yang dikenal sebagai “portego”. Gedung ini sekarang menjadi milik Dewan Kota dan masih dapat dikagumi dalam segala kemewahan dengan perabotan asli dan dekorasi dari abad ke 18. Palazzo Mocenigo juga merupakan tempat koleksi Vittorio seperti tirai dan hiasan.

Museum of Modern Art dan Museum Seni Oriental
Museum of Modern Art dan Museum Seni Oriental di Venezia di bangunan pada abad ke-17 yang dikenal sebagai Ca ‘Pesaro, sebuah contoh nyata gaya Baroqe Venezia, yang dirancang pada tahun 1628 oleh Baldassare Longhena. The Modern Art Gallery memiliki koleksi menarik dari lukisan dan patung oleh seniman-seniman dari abad 20 dan 19 seperti: Kilmt, Chagall, Kandinsky, Klee, Matisse, Moore, Miro, Morandi, De Chirico, Rodin. Di lantai dua terdapat koleksi besar potongan-potongan seni oriental, dibagi menjadi dua bagian: China dan Indonesia pada satu sisi dan Jepang di sisi lain.

Shopping

Memberikan oleh-oleh berupa tas Bottega Venetta atau jaket Missoni kepada kerabat tentu terdengar sangat menyenangkan, namun tidak semua orang mampu untuk melakukan hal itu, JANGAN sedih! Karena tidak hanya barang-barang bermerek saja yang dapat Anda berikan ke kerabat, sebut saja barang-barang yang menarik di Venice, contohnya topi sang pengendara gondola? Atau postcard? Buku, peta? Atau gantungan kuci? Atau buku diary asli dari Venice tentu terdengar sangat menjual. Setiap oleh-oleh tersebut dapat Anda dapatkan di kios-kios atau toko-toko yang ada di sepanjang jalan.

Sumber: http://m.yuktravel.com/blog/category/article-destination/46/1004602/tempat-wisata-menarik-dan-shopping-di-venice

Previous articleUsir ‘Jetlag’ Dengan 4 Cara Ampuh Ini!
Next articleTips cara liburan yang hemat ke Singapore