Investigasi jatuhnya pesawat Lion Air pada Sabtu lalu selesai hari ini, Senin (22/2). Hal tersebut dikemukakan Tim Investigasi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang bekerjasama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Nantinya, hasil investigasi ini akan digunakan sebagai bahan pertimbangan evaluasi operasi Lion Air secara menyeluruh baik kru, pilot, maupun rute penerbangan. Direktorat Angkutan Udara yang terlibat juga akan dieveluasi.
Sebelumnya, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-658 rute penerbangan Balikpapan-Surabaya tergelincir (overrun) sejauh satu meter di Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo Sabtu (20/2). Seluruh penumpang yang terdiri dari 205 penumpang dewasa, 6 anak-anak, 4 bayi, dan 7 kru pesawat, selamat dalam peristiwa itu.
Hingga kini belum diketahui penyebab pasti tergelincirnya pesawat. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda saat kejadian jarak pandang di udara hanya 1 kilometer dengan kecepatan angin mencapai 10 knot.