Mobi-One Menunggu Sertifikasi FAA Untuk Jadi Taksi Di Udara

101

Pernahkah kalian berpikir naik kendaraan terbang untuk hindari kemacetan yang makin menggila? Pastinya dengan adanya kendaraan terbang semacam itu akan mempercepat mobilitas dari satu tempat ke tempat lainnya kan? Bukan cuma mimpi mendambakan kendaraan terbang seperti itu.

Sebuah perusahaan Amerika bernama Airspace Experience Technologies, LLC (AirSpaceX) akan mewujudkan kendaraan terbang. Sama halnya seperti mobil autonomos, teknologi lain yang akan segera datang adalah mobil terbang.

Taksi terbang itu sudah dipamerkan di salah satu pameran ternama di Amerika, Detroit Motor Show. Cara kerjanya sama seperti helikopter, taksi terbang dapat terbang vertikal dan mampu membawa 2-4 penumpang dengan kecepatan maksimal 400km/jam.

Mobi-One (sebutan taksi terbang ini) menggunakan 4 motor listrik di sayapnya, jadi relatif tidak berisik seperti helikopter. Beban yang sanggup diangkat taksi terbang masa depan ini mencapai lebih dari 200 kg dengan daya jelajah 104 km. Ada fitur autopilot juga tersedia.

Mereka memprediksi pengendara menghabiskan 42 jam untuk bermacet-macetan dan mobil mengeluarkan emisi karbon dioksida 17 miliar kg ke udara saat terkena macet. Perusahaan ini didukung oleh beberapa orang besar di dunia otomotif. Misalnya Bob Luntz, pria yang berperan di Ford, GM, Chrysler dan BMW.

Taksi terbang ini juga dikembangkan bersama Camilo Pardo, yang merupakan kepala desain mobil Ford GT model 2005 dan 2006. Saat ini taksi terbang tengah menanti proses sertifikasi dari FAA.

Baca juga:  Garuda Indonesia Incar Jerman dan Perancis
Previous articleWanita Ini Ditahan Imigrasi Karena Wajahnya Yang Cantik
Next articleMewahnya Bandara Ini Tapi Jarang Dikunjungi Penumpang