Bulan Depan Skytrain Soeta Siap Beroperasi

87

Tak lama lagi, bandara internasional Indonesia akan setingkat dengan bandara internasional negara tetangga, Singapura, melalui pengoperasian skytrain atau automated people mover system (APMS) di BandaraSoekarno Hatta.

Seperti diketahui perkembangan fasilitas transportasi di Singapura, memang lebih dulu maju dibandingkan Indonesia. Meski begitu, Indonesia kini tak mau larut dalam ketertinggalan. PT Angkasa Pura II kini tengah bersiap untuk mengoperasikan skytrain Pada Agustus 2017 mendatang.

Dengan nama Changi Airport Skytrain, kereta tersebut dapat mengakomodasi penumpang di tiga terminal di bandara Changi yang dilalui. Dengan jarak antar kereta (headway) kurang lebih 1-2 menit. Penumpang yang menggunakan skytrain ini pun tidak dipungut biaya karena kereta ini merupakan fasilitas pelayanan dari pihak bandara.

Moda transportasi ini berfungsi sebagai pilihan tambahan bagi penumpang yang ingin berpindah antar terminal di bandara Soetta. Nantinya jika beroperasi penuh, skytrain juga akan bisa menjangkau penumpang dari terminal 1 sampai terminal 3 bandara.

Meski nantinya skytrain sudah beroperasi, PT Angkasa Pura II untuk sementara ini masih akan tetap mengoperasikan shuttle bus bandara. Seperti diketahui, Angkasa Pura II selama ini mengoperasikan 12 unit shuttle bus dengan kapasitas masing-masing bus 20-25 orang untuk setiap perjalanan. Shuttle bus tersebut digunakan untuk memfasilitasi para penumpang dari satu terminal ke terminal lain.

Bedanya, saat pengoperasian fase pertama skytrain di Bandara Soetta masih memerlukan masinis, karena masih dalam tahap penyesuaian. Pasalnya bagi Indonesia, skytrain Bandara Soetta merupakan kereta tanpa awak pertama yang dioperasikan.

Previous articleMenpar Tetapkan Jember Ikon Fashion Karnaval
Next articleCari Buah Tangan Khas Dubai, Disini Tempatnya!