Penerbangan Garuda Rute Medan-Lhoksuemawe Sepi Penumpang?

69

Pada awal bulan Februari ini maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia meluncurkan rute penerbangan baru yang menghubungkan antara Bandara Kuala Namu Medan dan Bandara Malikussaleh Lhokseumawe. Penerbangan itu dioperasikan empat kali seminggu dengan pesawat baling-baling ATR 72-600 berkapasitas 70 kursi kelas ekonomi.

Meskipun sudah beroperasi sekitar tiga minggu, namun penerbangan Garuda Indonesia rute Medan-Lhokseumawe ini masih sepi penumpang. Rata-rata dalam satu penerbangan jumlah kursi yang terisi hanya 36 dari total 70 kursi yang tersedia, atau dengan kata lain tingkat isian kursi hanya mencapai 52 persen. “Ya, sejauh ini jumlah penumpang masih belum maksimal,” ungkap General Manager Garuda Indonesia Banda Aceh Nano Setiawan.

Menurut Nano, idealnya tingkat isian kursi penerbangan adalah antara 65-80 persen. Dia menduga rendahnya tingkat isian kursi ini karena penerbangan masih baru dan belum tersosialiasikan dengan baik. Selain itu, jumlah perjalanan dinas PNS di Kabupaten Aceh Utara juga masih minim, ikut berkontribusi pada rendahnya jumlah penumpang rute Medan-Lhokseumawe. “Jadi kita targetkan saat memasuki Maret mendatang jumlah penumpang sudah maksimal, karena kita perkirakan para pegawai sudah melakukan perjalanan dinas,” terangnya.

Dia pun berharap agar semua instansi yang berada di Lhokseumawe dan sekitarnya agar meniginstruksikan kepada para pegawai untuk menggunakan jasa penerbangan Garuda Indonesia saat melakukan perjalanan dinas. “Intinya, bila ada kerja sama dari pemerintah, pasti jumlah penumpang pesawat kami nanti akan bisa maksimal,” ungkap Nano.

Sumber

Baca juga:  Promo Free Pass Railink Airport Railway di Bandara Kualanamu Medan Masih Berlangsung
Previous articleAustralia Bikin Mesin Pesawat 3D
Next articlePutus Cinta, Penumpang Ancam Ledakkan Pesawat