BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas mencatat adanya peningkatan jumlah penumpang pesawat yang menggunakan Bandara Blimbingsari di daerahnya. Tahun 2011 silam, jumlah penumpang pesawat di Bandara Blimbingsari mencapai 7.000 orang.
“Tahun 2012 menjadi 24 ribu dan tahun 2013 menjadi 44 ribu orang penumpang,” ujar Azwar di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (2/1).
Ke depan, lanjutnya, Pemkab Banyuwangi menargetkan Bandara Blimbingsari bisa melayani 250 ribu penumpang. Karenanya, mantan anggota DPR RI itu menegaskan bahwa Pemkab Banyuwangi tengah getol memperluas landasan di Bandara Blimbingsari.
“Rencananya akan disiapkan lima operator penerbangan, dengan target 250 ribu penumpang. Bandara akan dirancang untuk 250 ribu penumpang dengan anggaran Rp 44 miliar,” paparnya.
Terminal Bandara Blimbingsari mempunyai luas 240 meter persegi. Rencananya, pada tahun ini akan dibangun terminal baru seluas 3.500 meter persegi. Hal itu dilakukan demi mendukung lancarnya mobilisasi penerbangan dari dan menuju bandara kebanggaan masyarakat Banyuwangi itu.
Azwar menambahkan, panjang runway Bandara Blimbingsari telah diperpanjang menjadi 1.800 meter. Tahun ini, tingkat ketebalan landasan akan ditingkatkan dari 12 PCN (pavement classification number) menjadi 17 PCN. “Sehingga bisa didarati pesawat Boeing 737-200,” sebutnya.
Dengan masuknya Garuda Indonesia pada bulan April mendatang, maka akan ada dua maskapai penerbangan reguler menuju Bandara Blimbingsari. Sebelumnya, hanya ada maskapai Wings Air yang melayani pernerbangan dari atau menuju Bandara Blimbingsari.(chi/jpnn)
Sumber: http://www.jpnn.com/read/2014/01/03/208754/Pemkab-Banyuwangi-Terus-Benahi-Bandara-Blimbingsari-