Ini bukan pesawat pertama yang disulap menjadi hotel impian para penggemar penerbangan. Hotel memang tak melulu berbentuk bangunan layaknya rumah, dan itu memberi pengalaman baru bagi wisatawan.
Pesawat tersebut adalah Pesawat Bnb, sebuah “pensiunan” pesawat komersial yang sudah terbang mengelilingi dunia hampir 4.000 kali. Sebagai sarana promosi, KLM Royal Dutch Airlines dan Airbnb mengadakan kompetisi lari. Hadiah bagi tiga pemenang lomba lari itu adalah menginap semalam dalam hotel pesawat tersebut.
Selain menginap, para pemenang juga berkesempatan berjalan-jalan di dalam hotel pesawat berukuran 4.000 kaki yang kini dilengkapi satu kamar tidur utama, tujuh kamar mandi, sebuah bioskop pribadi, dua dapur penuh peralatan, serta area bermain anak.
Memang, setelah melintasi dunia sebanyak 3.675 kali, pesawat KLM itu kini akan digunakan sebagai hotel pop-up. Penggunaan pesawat hotel itu dijadwalkan hanya berlangsung selama tiga malam, yakni mulai 28 November sampai 30 November 2014.
Orang-orang dengan fobia terbang dipersilakan datang. Pasalnya, waktu selama tiga malam tersebut akan menjadi malam-malam santai yang dihabiskan di atas tanah, bukan terbang di udara.
Saat ini hotel pesawat itu berada di Bandara Internasional Schiphol, pusat lalu lintas udara Amsterdam, Belanda. KLM, selaku maskapai pemilik hotel pesawat itu, menjanjikan malam tak terlupakan bagi para tamunya. Maskapai tersebut juga akan membuat mereka merasakan pengalaman tidur dalam pesawat yang paling menyenangkan sepanjang sejarah.
“Airbnb mencoba menawarkan pengalaman wisata unik, dan pesawat KLM sangat cocok dan sempurna untuk hal itu,” kata Even Heggernes, manajer Airbnb Belanda.
Rekam jejak pesawat KLM yang bagus dan telah berkeliling dunia hampir 4.000 kali membuat Airbnb yakin akan inovasi hotel pesawat ini. Karena itulah, siapapun akan merasakan pengalaman tak terlupakan berada dalam hotel ini. “Ini akan menjadi kesempatan sekali dalam seumur hidup untuk setiap penggemar pesawat,” ujar Even.