Citilink Indonesia melakukan kerja sama dengan Bank Mandiri untuk terobosan bisnis dengan meluncurkan uang elektronik Citilink Indonesia yang akan memberikan kemudahan bertransaksi bagi para pelanggannya.
Direktur Niaga Citilink Indonesia Andy Adrian mengatakan Citilink Indonesia merupakan maskapai pertama di Indonesia yang memiliki dan menggunakan uang elektronik dalam transaksi layanan produk penerbangannya.
“Peluncuran uang elektronik ini merupakan bentuk dukungan Citilink Indonesia terhadap program Pemerintah Indonesia, yakni Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) untuk memberikan kemudahan transaksi serta manfaat tambahan bagi pelanggan Citilink Indonesia,” ujar Andy Adrian.
Andy menyatakan peluncuran e-money Citilink merupakan yang pertama dilakukan oleh maskapai di Indonesia. Peluncuran ini merupakan upaya perusahaan untuk menjadi maskapai berbasis teknologi informasi yang mengutamakan aspek kenyamanan dan keamanan penggunanya.
Direktur Distribusi Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan Mandiri terus berinovasi dalam memperkuat layanan digital banking. Hal ini dapat dilihat melalui kerjasama perseroan dengan operator layanan switching PT Rintis Sejahtera dan Citilink Indonesia dalam pembayaran mitra billers di jaringan Rintis.
“Sinergi kedua perusahaan jasa ini merefleksikan sebuah gaya hidup yang bisa menawarkan kemudahan dan kenyaman bagi masyarakat,” ujar Hery, Direktur Distribusi Bank Mandiri.
Uang elektronik Citilink dapat dipergunakan di 30.000 merchant Bank Mandiri di seluruh Indonesia dan kedepannya akan dipergunakan sebagai alat pembayaran transaksi, seperti pembelian tiket pesawat dan pembayaran layanan produk Citilink lainnya, yaitu makanan dan minuman dalam pesawat (SOB), kelebihan bagasi di bandara, dan sebagainya.