Traveler, bagi kalian yang ingin berpergian dengan pesawat sebaiknya harus berpikir dua kali untuk berfoto atau merekam video saat di pesawat. Karena, tidak semua maskapai memperbolehkan penumpang melakukan hal tersebut.
Berikut serba-serbi mengenai kebijakan memfoto atau merekam video di pesawat.
Kebijakan tidak tertulis
Banyak maskapai penerbangan memiliki kebijakan tidak memperbolehkan penumpang mengambil foto dan merekam video di pesawat, meskipun secara tidak tertulis. Misalnya, Inggris mengatakan tidak ada yang boleh merekam video di pesawat, kecuali untuk kepentingan pribadi. Kebijakan ini masih bisa memungkinkan kita melakukan foto selfie dengan anak atau istri. Tetapi, kita tidak bisa mengambil angle foto yang lebih luas.
Mengapa ada pembatasan?
Kita pasti bertanya-tanya mengapa berfoto atau merekam video di pesawat dibatasi? Alasan paling kuat pastinya mengarah kepada privasi. Namun, kebijakan ini juga untuk mencegah teroris atau pembajak mendapatkan informasi mengenai tata letak dan desain pesawat. Selain itu, kebijakan ini juga untuk mencegah banyaknya video atau gambar promosi yang menampilkan berbagai tingkat layanan pada setiap maskapai penerbangan.
Lalu, bolehkah pilot mengambil foto dan merekam video?
Ada aturan ketat tentang penggunaan barang elektronik kepada pilot. Kedua regulator, Amerika dan Eropa mengamanatkan bila pilot komersial tidak diperbolehkan menggunakan barang-barang elektronik pribadi, termasuk laptop, tablet dan telfon saat penerbangan. Namun, beberapa pilot mem-posting foto-foto menakjubkan ke Instagram, bahkan di antaranya pada pesawat komersial menggunakan kamera GoPro. Mungkin kita merasa iri atau jengkel, namun bagaimanapun harus tetap mengikuti kebijakan yang berlaku.