Gedung terminal Bandara Djalaludin, Gorontalo, telah selesai dikerjakan. Rencananya, proyek ini akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
“Kita patut berbangga karena Gorontalo sudah memiliki bandara yang layak didarati oleh pesawat jenis lebar dan besar,” kata Gubernur Gorontalo Rusli Habibie seperti dikutip Antaranews.com, Jumat (4/3).
Permohonan untuk peresmian gedung terminal bandara sendiri, kata Rusli, sudah disampaikan pada Kementerian Perhubungan tinggal menunggu jadwal Presiden Jokowi.
Rusli mengungkapkan, bahwa saat ini luas gedung terminal Bandara Djalaludin Gorontalo sudah 12.000 meter persegi dari sebelumnnya hanya 1.700 meter. Dengan perluasan ini maka Bandara Djalaludin sudah bisa didarati oleh pesawat yang berbadan lebar.
Perluasan terminal bandara tersebut dimulai pada 2014 lalu dan selesai dikerjakan awal tahun ini. Perluasan ini juga menjadikan Gorontalo embarkasi haji, seperti yang diinginkan masyarakat Gorontalo selama ini.
“Selain telah membangun perluasan terminal, pemerintah Provinsi Gorontalo bersama pemerintah Kabupaten Pohuwato, sedang melakukan pembangunan bandara perintis yang hanya mampu didarati pesawat berbadan kecil,” tambah Rusli.
