Mengapa Jogja butuh bandara baru dan Kulon Progo yang dipilih sebagai lokasi bandara baru dari 6 pilihan lokasi lainnya di Yogyakarta? Ini alasan Jogja butuh bandara baru.
Bandara Adisutjipto saat ini dinilai sudah tidak layak sebagai bandara internasional, selain karena ada di tengah pemukiman yang padat, juga berada tak jauh dari Gunung Merapi yang masih aktif. Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo yang dipilih sebagai lokasi bandara baru.
Menurut studi yang dilakukan oleh Pustral UGM, PSEKP dan Landrum & Brown tahun 2012. Kecamatan Temon di Kulon Progo dinilai paling layak dibandingkan Bandara Adisutjipto (Sleman), Selomartini (Sleman), Bandara Gading (Gunung Kidul), Gadingharjo (Bantul), Bugel (Kulon Progo) dan Bulak Kayangan (Kulon Progo).
Ini beberapa hal pendukung mengapa Temon adalah alternatif terbaik:
- Geometri lahan & orientasi landasan pacu.
- Tingkat minimum relokasi warga sekitar.
- Tidak ada kontrak atau kegiatan penambangan.
- Di luar areal vulkanik.
- Kecocokan Topografi (lahan datar).
- Ketersediaan lahan untuk landasan pacu panjang sepanjang 1,1 km x 5,4 km.
