JAKARTA – Pertengahan awal tahun 2014, Bandar Udara (Bandara) Halim Perdanakusuma akan melayani penerbangan domestik layaknya Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng.
Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono mengatakan bahwa persiapan kepindahan ini masih dihitung dari semua aspek.
“Masih dihitung kapasitas optimalnya, tidak hanya kapasitas optimal juga, tapi kapasitas pendukung seperti layout terminalnya, aksesnya juga,” ucap Bambang saat ditemui di rumah dinas Kepala BKPM, Jakarta, Rabu (25/12/2013).
Bambang menambahkan, saat ini sudah ada sembilan maskapai lokal yang mendaftar di Bandara Halim Perdanakusuma untuk melayani penerbangan domestik dengan term of conditions yang ada dibandara.
“Jadi kita prinsipnya mengaktifkan Halim hanya menggunakan kapasitas sisa, optimal juga yang harus mengakomodir juga. Jadi kalaupun mau pindah ke sana juga siap dengan kondisi yang di sana, Sewaktu-waktu kalau ada VIP atau angakatan udara mau latihan harus bisa mengalah,” ucapnya.
Seperti diketahui, Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, yang selama ini menjadi bandara pesawat carter, siap menjadi bandara domestik pada 10 Januari 2014. Bandara ini dapat melayani 66 penerbangan kedatangan dan keberangkatan setiap hari.
Dengan 66 penerbangan per hari dan setiap pesawat mengangkut 150 penumpang, diperkirakan ada total 9.000 orang yang datang dan pergi di Bandara Halim Perdanakusuma. Sementara akses jalan yang tersedia hanya ada satu, yakni Jalan Halim Perdanakusuma yang dapat diakses dari Jalan MT Haryono dan perempatan Cawang.(rez) (wdi)
Sumber: http://economy.okezone.com/read/2013/12/25/320/917338/wamenhub-bandara-halim-harus-lihat-kondisi
