Seorang penumpang wanita seperti terlihat traveling sendiri dalam perjalanan pulang menuju Perancis. Sambil menenteng tas jinjing yang berisi anak berumur 4 tahun, wanita berkewarganegaraan Perancis ini berhasil lolos dari pemeriksaan petugas bea cukai dan imigrasi saat transit di Istambul, Turki.
Sesampainya di dalam pesawat, anak yang akan diadopsinya itu diletakkan di dalam kabin. Cara tersebut berhasil sampai pesawar terbang beberapa saat baru kemudian dikeluarkan dan disembunyikan di bawah kolong kursi depan. Untuk mengelabui petugas, wanita tersebut menutupinya dengan selimut.
Dari laporam AFP, Kamis (10/3), petugas bandara akhirnya mengetahui dan melarang perbuatan wanita tersebut. Namun, wanita tersebut kembali melakukan aksinya dengan membeli tiket pesawat baru dan terbang ke Paris menggunakan Air France.
Perjalanan sang anak berakhir saat hendak buang air kecil. Penumpang di sekitar dibuat heboh saat sang anak hendak ke kamar kecil. Pihak maskapai langsung menginformasikan kepada petugas di Bandara Charles de Gaulle terkait peristiwa ini. Keduanya pun langsung diamankan sesaat setelah pesawat mendarat.
Kepada petugas, Ia mengungkapkan bahwa anak tersebut berasal dari Haiti dan hendak diadopsi. Cara ilegal ini dilakukan karena Ia takut tidak lolos dalam syarat-syarat sehingga memutuskan untuk menyelundupkannya. Saat ini, kasus tersebut tengah dipelajari lebih lanjut. Sang turis belum dikenai hukuman apapun.
